Cara Sederhana Budidaya Kacer Biar Cepat Bertelur
budidaya burung kacer - Burung kacer merupakan salah satu jenis burung petarung yang banyak digemari oleh para kicau mania. Selain memiliki suara yang indah dan merdu, burung ini juga memiliki warna bulu yang begitu cantik.
Ketika burung kacer berkicau maka ia akan memulai tarian dengan membuka ekor dan sayapnya. Buat anda yang berminat budidaya kacer, maka simak ulasan ini.
Cara Budidaya Burung Kacer Bagi Para Pemula
1. Mengenali Pengetahuan Tentang Burung Kacer
Langkah pertama yang dapat dilakukan ketika ingin memelihara burung ini adalah mengetahui seluk beluknya. Misalnya sifat, habitat, ciri-ciri yang dimiliki serta cara perawatannya. Untuk mengetahui hal tersebut, anda dapat menanyakan kepada orang yang sudah berpengalaman atau mencarinya di internet. Berbagai pengetahuan yang didapatkan dapat membantu anda dalam merawat burung ini ke depannya.
2. Menyiapkan Kandang Penangkaran
Kandang merupakan salah satu poin pertama yang harus dipenuhi dalam memelihara jenis burung ini. Buatlah kandang yang sesuai dengan habitat asli burung seperti menambahkan habitat asli nya dengan menyediakan ranting kering. Hal tersebut dilakukan agar burung kacer tetap merasa nyaman saat penangkaran.
Selain menyediakan ranting untuk budidaya kacer, anda juga perlu menyediakan 2 kolam kecil. Untuk kolam pertama digunakan sebagai tempat mandi, sedangkan untuk kolam kedua di isikan batu-batu kecil ataupun pasir. Hal ini dikarenakan burung kacer sering kalai mengangkut kerikil saat ingin membuat sarang.
3. Memilih Bibit Burung Kacer
Setelah langkah-langkah sebelumnya sudah terpenuhi maka selanjutnya anda perlu memilih bibit yang unggul dan berkualitas. Pada tahapan ini, usahakan untuk memilih bibit burung kacer yang sudah siap produksi. Untuk indukan jantan sudah berumur 2 tahun dan untuk indukan kacer betina dengan umur satu tahun.
Tidak hanya umur, anda juga perlu memilih indukan yang mempunyai postur tubuh yang ideal, kualitas suara yang bagus, serta warna bulu yang cantik. Hal tersebut dilakukan supaya mendapatkan keturunan yang sangat berkualitas nantinya, karena bibit mempunyai pengaruh untuk keberhasilan budidaya kacer.
4. Proses Perjodohan
Setelah membuat kandang yang nyaman dan mendapatkan indukan yang berkualitas maka langkah selanjutnya yang perlu dilakukan yaitu menjodohkan burung kacer tersebut. Menjodohkan burung jenis ini sangat tidak mudah dan memerlukan waktu yang cukup lama. Proses ini sering kali membuat para pemula merasa gagal karena tidak sabar menunggu hasil perjodohan tersebut.
Cara menjodohkan burung kacer yang benar yaitu anda dapat menempatkan burung betina pada suatu tempat yang berjauhan. Usahakan untuk tidak dapat melihat satu sama lain, hingga hanya dapat mendengar suara satu sama lain. Setelah itu tunggu hingga burung tersebut saling bersahutan secara bergantian, maka kedua kandang dapat didekatkan kembali.
5. Prose Mengerami dan Pemberian Pakan
Menetaskan telur merupakan salah satu bentuk keberhasilan prose perjodohan yang dilakukan untuk budidaya kacer. Pada proses pengeraman biasanya sering terjadi masalah seperti kacer tidak ingin mengerami telurnya. Untuk mengatasi hal tersebut maka usahakan untuk tidak mengganggu kacer betina baik dalam hal apapun.
Selain tidak mengganggu burung tersebut, faktor utama yang mendukung keberhasilan tersebut adalah pemberian pakan yang bergizi dan sehat. Pakan yang diberikan pada saat penangkaran harus memiliki protein yang tinggi sehingga dapat memenuhi nutrisi pada saat mengerami ataupun bertelur.
Terdapat banyak hal yang harus anda lakukan untuk dapat membudidayakan burung kacer. Mulai dari penyediaan kandang yang nyaman, memilih bibit yang berkualitas hingga dengan mengetahui seluk belu burung tersebut sehingga dapat menghasilkan bibit yang bagus. Tidak hanya itu anda juga perlu menyiapkan asupan makanan yang memiliki protein serta vitamin yang tinggi untuk kesehatannya.
Makasih informasinya snagat bermanfaat, kunjungi Aksi Semangat Peduli
BalasHapus